Gajigratis.com Tanpa Keluar MODAL Tapi DAPAT KOMISI Milyaran Rupiah !!!

Selasa, 27 Oktober 2009

Ingin Orgasme Sempurna? Jadilah Vegetarian!

Kehidupan seks Anda kurang memuaskan karena orgasme kurang maksimal? Mungkin ini karena pola makan Anda yang tak sehat. Jika ingin mendapatkan kepuasaan bercinta yang sempurna dengan pasangan, cobalah jadi vegetarian. Kok?

Jangan bingung dulu kenapa menjadi vegetarian bisa membuat orgasme saat berhubungan intim menjadi lebih sempurna. Mari kita lihat dari pengalaman si seksi Pamela Anderson yang juga seorang aktivis PETA (People for the Ethical Treatment of Animal).


Pamela yang aktif di organisasi penyanyang hewan tersebut tentu tidak makan daging dan hanya mengonsumsi sayur-sayuran. Tak disangka pola hidup barunya sebagai vegetarian membuat kehidupan seksnya berubah 180 derajat. Bersama pasangannya, bintang 'Baywatch' itu mendapat kepuasaan yang lebih di atas ranjang. Wow!

Ingin seperti Pamela? Anda dan pasangan pun bisa. "Jadilah seorang vegetarian," tegas mantan istri Tommy Lee itu seperti dikutip detikhot dari Fun Report Selasa (13/6/2006).

Kenapa menjadi vegetarian bisa membuat kehidupan seks lebih baik? Pamela punya penjelasannya. Dituturkan si pirang itu, buat Anda pemakan daging, daging ternyata bisa menyumbat saluran arteri. Penyumbatan tersebut bukan hanya terjadi pada arteri, melainkan juga hati dan organ vital lainnya.

Sayangnya konsep vegetarian bisa membuat orgasme sempuran yang dianut Pamela tak berlaku untuk kaum pria. Pada tingkat umur tertentu seorang pria vegetarian akan mengalami kemorosotan gairah seks.

Karena tak makan daging, pria kekurangan asupan protein ke tubuhnya. Kurangnya protein menyebabkan hormon testosteron-hormon yang bisa membangkitkan gairah seks-menurun jumlahnya.

Tapi jika Anda pria dan tetap ingin menjadi vegetarian selamanya, kurangnya asupan protein ke tubuh bisa diakali dengan cara lain. Cobalah konsumsi jenis lauk-pauk selain daging, yang kaya akan kandungan protein. Anda bisa mendapatkannya pada ikan, telur ataupun makanan yang mengandung kedelai seperti tahu dan tempe. Selamat mencoba!


Mitos Seputar Seks, Ternyata oh Ternyata.....

Ternyata bercinta ketika pasangan sedang haid juga berisiko hamil. Ternyata, ketika bercinta wanita tak perlu orgasme berkali-kali. Ternyata, mitos-mitos seputar seks banyak yang salah lho! Apa saja?

Pengetahuan seputar seks seringkali didapat dari mulut ke mulut. Tak banyak orang yang mencari tahu lewat buku-buku atau bertanya langsung ke dokter.

Nah, karena itu lah banyak mitos-mitos seputar seks yang jadi keliru. Biar nggak terjebak dengan anggapan-anggapan yang salah itu, simak artikel ini:


Ternyata... Bercinta saat mentruasi tetap saja berisiko hamil
Banyak pasangan beranggapan, melakukan hubungan seksual pada saat sang wanita menstruasi tak akan menyebabkan kehamilan. Mitos itu timbul dengan logika, menstruasi menandakan saat sel telur mati. Pada saat tersebut tubuh sedang mempersiapkan sel telur baru sehingga pada masa tersebut tak ada sel telur yang bisa dibuahi oleh sperma.
Kenyataannya: Asumsi ini sebenarnya cukup bisa diterima. Pada beberapa situasi, asumsi ini tidak terlalu meleset. Situasi yang dimaksud adalah menstruasi benar-benar teratur dan sang wanita benar-benar mengetahui masa ovulasinya.
Tapi, mitos ini bisa menjadi bumerang karena, sperma dapat bertahan di vagina selama tujuh hari dan telur bisa bertahan selama tiga hari. Jika periode menstruasi seorang wanita tidak benar-benar teratur, maka bisa saja Anda salah perhitungan. Jadi, jika tidak benar-benar mengetahui kapan siklus haid pasangan Anda dengan tepat, sebaiknya jangan berspekulasi.

Ternyata... Senggama terputus tidak efektif hindari kehamilan
Salah satu cara kontrasepsi yang dianggap paling efektif adalah senggama terputus. Sebelum sang pria ejakulasi, senggama dihentikan agar sperma tidak masuk ke dalam saluran telur. Dengan begitu, diharapkan pembuahan tidak terjadi.
Kenyataannya: semua pria mengalami pre-ejakulasi. Pada pre-ejakulasi ini pria mengeluarkan cairan yang juga megandung sperma hidup. Sperma hidup ini juga punya kesempatan yang besar untuk membuahi telur. Jadi, metode senggama terputus tak menghilangkan risiko kehamilan begitu saja. Ejakulasi di dalam vagina memang memperbesar kemungkinan kehamilan, tapi senggama terputus juga tetap berisiko menimbulkan pembuahan.

Ternyata... Mengkhayalkan hubungan sejenis tak akan membuat orientasi seksual berubah
Masalah hubungan sejenis memang masih merupakan sesuatu yang tabu. Ketika seseorang membayangkan hubungan sesama jenis dan menikmati fantasi itu, perasaan khawatir langsung menyelimuti. Apakah lama-lama dirinya akan memiliki perilaku seks menyimpang?
Kenyataannya: Namanya juga fantasi. Semua orang bisa mengkhayalkan apapun. Mengkhayalkan Anda bermesraan dengan pasangan sesama jenis tak akan membuat Anda menjadi homoseksual atau bukan juga tanda-tanda ke arah tersebut. Khayalan dan kenyataan sangat berbeda. Seseorang bisa berkhayal apapun, bahkan sesuatu yang sangat tidak mungkin untuk dilakukan sekalipun.
Jika perasaan tersebut terus-terusan menghantui, jangan ragu untuk membicarakan hal tersebut lebih lanjut. Jangan mudah percaya akan sesuatu yang hanya rumor atau mitos belaka. Cari referensi yang lebih pasti atau kunjungi konselor profesional.

Ternyata.... Ukuran penis bukanlah segalanya
Sudah menjadi anggapan umum, terutama di kalangan pria kalau penis besar adalah kebanggaan tersendiri. Para kaum adam ini pun kerap kali membanggakan diri jika menganggap ukuran penisnya lebih besar ketimbang teman-temannya.
Kenyataannya: Mikropenis adalah suatu kondisi medis di mana seorang pria memiliki ukuran penis yang kecil dan mempengaruhi kemampuan penetrasinya. Tapi kondisi ini jarang sekali terjadi.
Banyak cara untuk melakukan penetrasi yang sukses dengan ukuran penis yang tidak terlampau besar. Anda hanya perlu menyiasati posisi dan cara bercinta yang tepat untuk Anda dan pasangan. Seringkali orang beranggapan kepuasan wanita hanya bergantung dari penetrasi. Anggapan itu tak sepenuhnya benar, banyak cara untuk membuat hubungan seksual Anda lebih hangat daripada hanya mengandalkan penetrasi semata.
Penis besar kadang malah 'menakutkan' dan menyakitkan bagi sebagian wanita. Perlu lebih banyak waktu dan usaha bagi wanita untuk menyesuaikan diri dengan pasangan yang memiliki penis besar.

Ternyata.... Wanita tak selalu ingin orgasme berulang
Selama bercinta wanita memang bisa melakukan orgasme sampai beberapa kali. Pria pun sering beranggapan dirinya sukses 'memuaskan' wanita jika bisa membuat pasangannya orgasme sampai berkali-kali.
Kenyataannya: Hanya karena wanita bisa melakukan orgasme lebih dari satu kali selama bercinta, bukan berarti mereka memang menginginkannya. Umumnya, satu kali orgasme sudah dianggap cukup oleh wanita. Orgasme untuk kedua kalinya pun masih dianggap menyenangkan bagi para kaum hawa. Namun kalau sampai berkali-berkali, hal tersebut justru akan membuat wanita bosan, kecuali pasangan Anda memang benar-benar menginginkannya atau memintanya.

Ternyata... Orgasme bukanlah segala-galanya
Dalam pola pikir umum, ukuran 'sukses' atau tidaknya suatu hubungan seks adalah terjadinya orgasme. Pembicaraan tentang seks juga tak pernah lepas dari pertanyaan soal orgasme.
Kenyataannya: Bercinta seharusnya merupakan aktivitas seks yang menyenangkan tanpa beban. Baik suami maupun istri diharapkan sama-sama merasakan kepuasan dan mengalami saat-saat yang menyenangkan. Bercinta sebaiknya dilihat sebagai sebuah proses, bukan melulu menilai hasil. Seks akan menjadi membosankan dan tak lagi menyenangkan jika ada target atau tuntutan. Seks tak melulu soal orgasme, tapi orgasme memang bisa jadi pelengkap yang manis. Well, ibaratnya seperti ceri di atas kue tart.

Ternyata... Pria juga punya G-Spot
Grafenberg spot atau biasa disebut G-Spot adalah area kecil di bagian genital wanita yang terletak di belakang tulang pinggang depan sekitar uretra. Kebanyakan orang tahu bahwa G-spot hanya dimiliki oleh wanita saja tapi rupanya hal tersebut keliru. Pria juga punya G-Spot.
Kenyataannya: Salah satu alternatif G-spot pria berada di area kelenjar prostat yang ada di sekitar bawah kandung kemih. Ketika distimulasi, orgasme prostat ini akan jauh lebih dahsyat ketimbang orgasme biasa. Selain hasilnya lebih total, merangsang pria lewat orgasme prostat atau G-spotnya juga dianggap lebih sehat karena prostat akan dibanjiri oleh aliran darah yang mengandung oksigen dan nutrisi untuk tubuh.

Ternyata... Ukuran payudara tak berpengaruh pada sensitifitas wanita
Banyak orang beranggapan bahwa payudara kecil lebih sensitif terhadap sentuhan daripada mereka yang berpayudara besar.
Kenyataannya, payudara terutama pada bagian puting setiap wanita memang sensitif. Tak peduli sebesar apapun ukuran payudaranya.

Ternyata... Tidak setiap saat pria siap bercinta
Secara umum, pria memang lebih sering memikirkan seks ketimbang wanita. Mereka selalu menginginkannya, tak pernah puas dan selalu siap melakukan hubungan intim kapan saja. Ternyata, anggapan itu hanya muncul akibat isu dari mulut ke mulut.
Bagaimanapun pria juga orang biasa. Dalam kondisi tertentu pria juga enggan memikirkan seks atau melakukan aktivitas seks. Kondisi yang umum terjadi adalah pria gengsi menolak ajakan seks dari wanita. Para pria khawatir respon tersebut aka menyakiti atau ditanggapi dengan salah pengertian oleh pasangannya, Beberapa kondisi yang membuat pria enggan memikirkan atau melakukan aktivitas seks adalah ketika sedang stres, depresi, sakit, lelah, dan tidak mendapatkan mood yang tepat. Seharusnya para pria tak perlu khawatir untuk menolak ajakan bercinta dan pasangannya. Asal dibicarakan dengan terbuka, pasangan Anda pasti mengerti dan tak akan menganggap itu sebagai suatu kelemahan.


Gambar Erotis Aktifkan Otak Wanita

Kecepatan merespon gambar erotis ternyata tak hanya didominasi pria. Penelitian terbaru membuktikan, otak wanita juga cepat terangsang ketika melihat gambar-gambar sensual.

Penelitian ini dilakukan oleh tim dari School of Medicine Universitas Washington di St Louis, Amerika. Mereka meneliti kepekaan otak 264 wanita yang mendeteksi lebih dari 55 warna dari berbagai jenis gambar. Dari mulai gambar pemain ski air, gambar anjing yang tengah menggonggong hingga pasangan kekasih yang berpose sensual.


Namun yang paling mengejutkan adalah respon otak para wanita tersebut ketika mengamati gambar-gambar yang berbau sensual. Ketika para relawan melihat gambar erotik, otak mereka memproduksi respon elektrik yang lebih kuat dibandingkan ketika mereka melihat gambar lainnya.

Respon ini berjalan dengan sangat cepat, seperti ada sirkulasi saraf lain yang terlibat ketika gambar-gambar erotis itu diproses dalam otak. Ini pun dibuktikan dengan alat pendeteksi aktifitas elektrik otak yang disebut dengan ERP atau event-related content.

ERP ini mendeteksi semua pergerakan elektrik otak para relawan yang secara bergantian melihat gambar-gambar tersebut. Dari ERP ini didapat data bahwa ketika mereka tengah melihat gambar erotis, grafik ERP meningkat hingga 20% menjadi 160 miliseconds.

Padahal dulu juga pernah ada penelitian yang menyebutkan bahwa pria paling cepat tanggap dengan hal-hal visual dan pria juga paling mudah bergairah ketika melihat gambar atau video porno. Namun sepertinya penelitian lawas tersebut harus berganti. Kenyataannya wanita juga tak mau kalah.

"Biasanya secara subjektif pria memiliki penilaian material lebih tinggi terhadap hal-hal yang berbau erotis dibandingkan wanita. Jadi dari data tersebut kami mengharapkan wanita memiliki respon yang lebih rendah, tapi itu bukan permasalahan. Wanita juga punya respon yang sama kuatnya dengan yang terlihat pada pria," ungkap juru bicara penelitian Andrey P. Anokhin seperti dikutip detikhot dari Health24, Kamis (2/8/2006).

Majalah khusus wanita mungkin tak menggambarkan suasana erotis seperti yang kerap terlihat dalam majalah-majalah khusus pria. Tapi ini mungkin boleh dicoba. Karena tingkat sensifitas otak terhadap gairah seks lewat gambar sensual kini tak hanya berlaku bagi kaum Adam saja. Anda ingin mencobanya?


Seks bisa Bikin Rileks

Pulang beraktivitas seharian, sampai di rumah pikiran suntuk dan tubuh lelah. Rasanya ingin segera tidur saja. Weits, jangan buru-buru lompat ke ranjang. Walau membutuhkan energi yang besar, bercinta juga bisa membuat seseorang lebih rileks.
Bercinta atau langsung tidur? Begitu mungkin dilema pasangan yang juga bekerja. Sesampainya di rumah, mereka harus memilih mau diapakan energi yang tersisa dari aktivitas seharian.


Dilansir NBC10, Rabu (20/9/2006), perdebatan ini akhirnya dituntaskan. Dua-duanya punya efek positif yang bersaing ketat.
Seks... kalau soal kepuasan, tentu kegiatan ini tak perlu diragukan lagi. Tapi apa manfaat lainnya? Hubungan seks yang penuh gairah bisa membantu seseorang menurunkan berat badan, mengurangi rasa sakit, bahkan menghilangkan stress.

"Seks meningkatkan hormon endhorphin sehingga membantu orang untuk lebih rileks dan mengurangi ketegangan," jelas Dr. Kara Nakisbendi, ahli ginekolog.

Nah selain fungsi tadi, kegiatan bercinta yang bisa membakar sampai 300 kalori perjam dipercaya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh seseorang. Tak hanya itu saja, selain menurunkan tingkat kolesterol dan membuat hubungan makin mesra, bercinta juga bisa mengurangi risiko seorang lelaki terkena kanker prostat.
Bagaimana dengan tidur? Walau kegiatan ini tak terlalu menggairahkan, tidur juga punya banyak manfaat. Tentunya sudah diketahui umum kalau tidur bisa memulihkan energi yang telah dihabiskan dan mengembalikan fungsi memori yang lelah dipakai seharian.

Risiko kurang tidur juga tidak main-main, berat badan bisa menanjak pesat jika waktu tidur tak tercukupi. Tidur nyenyak di malam hari juga bisa membantu menurunkan tekanan darah dan memberi waktu ginjal untuk beristirahat. Bahaya diabetes juga bisa dicegah lewat porsi tidur yang cukup.

Hmmm... jadi, mana yang dipilih sebagai kegiatan terbaik pasangan pada malam hari? Well, kenapa harus memilih? Jika dua-duanya bisa berjalan dengan seimbang dan bergantian, pastinya anda dan pasangan makin sehat dan mesra.


Hebat di Ranjang dengan Cokelat

COKELAT tak hanya enak dimakan, sensasi sensual saat melumatnya menghadirkan perasaan "dicintai". Karena itu, pantas jika memasukkan jenis makanan ini sebagai ajang kreativitas Anda di ranjang.

Sebagai salah satu camilan yang bisa dinikmati kapan pun dan di mana pun, cokelat mengandung phenylethylamine (PEA), unsur kimia yang dapat menimbulkan perasaan "dicintai". Karenanya, mengonsumsi cokelat dapat membuat wajah seseorang tampak berseri seakan tengah jatuh cinta. Zat ini juga menambah gairah seks seseorang di atas ranjang. Begitu yang dikutip Loving You.

Cokelat termasuk salah satu makanan pembangkit gairah seksual, atau yang lebih dikenal dengan nama "Aphrodisiac". Cokelat merupakan aphrodisiac meal yang menarik. Cokelat juga identik dengan makanan romantis yang menyuguhkan kenikmatan.

Menikmati cokelat berarti mengeluarkan phenylethylamine dan serotonin lebih banyak ke dalam sistem peredaran darah, sehingga memberikan efek sensasional pada otak. Mengonsumsi panganan yang satu ini juga dapat mendorong hasrat seksual sehingga meningkatkan stamina seseorang.

Seperti dilansir Google.com, dalam sebuah penelitian menyebutkan, kaum wanita lebih mudah terpengaruh oleh phenylethylamine dan serotonin dibandingkan kaum adam.

Sementara itu, dalam penelitian yang dilakukan Dr Andre Salonia di Italia mengungkapkan, terdapat korelasi antara gairah seksual dan cokelat. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa gairah seks kaum hawa yang mengonsumsi cokelat lebih mudah bergelora dibandingkan dengan mereka yang tidak mengonsumsi cokelat.

Nah, tunggu apalagi? Perbanyak mengonsumsi cokelat agar hubungan intim dengan si dia semakin greng!


Cokelat Bikin Pria Macho & Sehat

Ingin terus sehat dan macho sampai tua? Cokelat rahasianya! Sebuah studi yang dilakukan selama bertahun-tahun akhirnya mengungkap fakta bahwa cokelat memang bisa membuat pria sehat terus.
Peneliti dari Universitas Oulu dan Helsinki telah mengamati perkembangan beberapa orang pria yang berkecimpung dalam dunia bisnis sejak tahun 1960. Para responden ini adalah pria yang lahir sekitar tahun 1911 hingga 1934 dan saat ini umurnya kira-kira 70 hingga 80 tahunan.


Sebanyak 1.367 responden ini di tes dengan cara yang berbeda. 860 orang dengan teratur makan cokelat, 399 orang lagi mengkonsumsi makanan lain yang juga manis. Sementara sisanya sama sekali menjauhi makanan manis.

Hasilnya, mereka yang makan cokelat, mempunyai pinggang yang lebih ramping dibandingkan responden lain. Mereka memiliki risiko terserang diabetes lebih kecil ketimbang kelompok yang mengudap makanan manis lainnya.

Bukan itu saja, kebanyakan dari mereka memiliki tingkat pendidikan yang lebih maju karena perkembangan otaknya stabil. Mereka juga mengaku merasa lebih sehat, tidak mudah terserang depresi dan dihantui rasa kesendirian.

Positifnya lagi, walau sudah tua mereka masih bersemangat untuk memikirkan rencana masa depan. Betapa menyenangkannya bukan punya pasangan yang terus sehat dan macho sampai hari tua nanti? Ganti kebiasaan minum kopi dengan secangkir cokelat hangat di pagi hari.


Teknik Foreplay yang Menggairahkan


Foreplay atau pemanasan sebelum berhubungan seks atau ML, tidak bisa dianggap remeh. Foreplay bahkan sangat menentukan tingkat kepuasan kita saat ML.

Berikut ini beberapa teknik foreplay yang bisa anda praktekkan. Silahkan download film-nya.

1. Teknik Foreplay 1,
2. Kiss for Foreplay 1,
3. Kiss for Foreplay 2,

Selamat menikmati!